TUHAN jika hari ini engkau ambil nyawaku, akankah dia datang melihatku untuk yang terakhir kalinya. akankah dia merasakan kepergianku. adakah dia kan mengantarku menuju peristirahatanku yang terakhir, tempat dimana musuh yang terakhir dikalahkan.
Akankah ia sesali kepergiannya yang tlah tinggalkanku demi dia. akankah ia teteskan air mata untukku, air mata dari hati yang sama ketika ia mengatakan akulah segalanya dan apapun kan ia lakukan demi diriku.
Tapi aku masih ingin merasakan kasih sayangnya sebelum aku benar-benar pergi meninggalkan semua, karena meskipun kebencian terselip di hatiku namun kebencian itu tak sanggup menutupi rasa sayang dan cintaku padanya, karena dia juga hal terpenting dalam hidupku, dialah sumber kehidupanku, dialah yang membuatku berada di dunia ini, and he is my hero. bahkan dalam mimpiku pun dia masih terlihat sempurna, sesempurna malaikat namun bahkan dalam mimpiku pun tak dapat kurasakan kasih sayangnya.
Hatiku terasa teriris ketika ku ingat dirinya. air mata seakan-akan ingin membasahi wajah ini, rindu akan kasih sayangnya benar-benar buatku tak berdaya, bagai karang yang hanya bisa diam terheempas ombak, dan badai yang makin lama makin mengganas, mengikis, merapuhkan lalu menghancurkannya.
would you come to me??
I MISS UR LOVE, SO VERY-VERY MISS.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar